Selasa, 06 Desember 2011

Pantai Kaca di California

Pantai Kaca di California

Pantai Kaca Fort Bragg di California (foto: wunderground.com)
Pantai Kaca Fort Bragg di California (foto: wunderground.com)
DARI sampah menjadi harta karun. Itulah ungkapan yang tepat untuk menggambarkan Pantai Kaca Fort Bragg di California, yang pasirnya dihiasi oleh bebatuan-bebatuan kaca alami yang berwarna-warni cantik.

Fenomena pasir batu kaca ini merupakan hasil dari proses yang terjadi selama ratusan tahun. Dulunya, sebagaimana dilansir wunderground pada Rabu (30/11/2011), pantai Fort Bragg ini adalah tempat pembuangan berbagai sampah oleh masyarakat sekitar. Segala macam perabotan rumah tangga, barang-barang bekas, tanpa ampun dibuang begitu saja ke sini. Hingga pada tahun 1967, pemerintah California melakukan surat perintah pelarangan membuang sampah apapun di pantai ini. Namun, pantai Fort Bragg terlanjur tercemar keindahannya.

Namun alam ternyata berkata lain, banyak perabotan kaca seperti botol-botol kaca dirubah oleh ombak laut dan proses menjadikannya bebatuan-bebatuan kaca yang berwarna cantik dan dapat dilihat hingga kini. Sejak saat itu, terbentuklah pantai kaca yang hingga kini masih dapat di lihat di Fort Bragg, California. Bebatuan ini terlihat sangat indah terutama di siang hari, ketika matahari terik menyinari pantai dan batu-batu tersebut memancarkan kilau pantul cahaya matahari.

Awalnya batu-batu cantik ini kerap diambil untuk dibawa sebagai souvenir oleh para turis yang berkunjung kesini.  Namun kini, pemerintah California telah melarang hal tersebut untuk menjaga kecantikan alami yang unik dari pantai kaca ini. Kini Pantai Kaca ini telah masuk dalam Taman Nasional MacKerricher sebagai tempat yang dilindungi.

Banyak hewan-hewan laut menjadikan batu-batu kaca ini menjadi rumahnya seperti misalnya kepiting, moluska, dan hewan-hewan laut lainnya. Meskipun tidak diperbolehkan lagi untuk mengambil bebatuan cantiknya, namun pantai ini masih layak dikunjungi, terutama di siang hari dimana Anda dapat bersantai sambil melihat cahaya warna-warni pantulan sinar matahari dari batunya. Jangan lupa menggunakan alas kaki ketika mengunjungi pantai ini, karena khawatir masih ada serpihan kaca kecil di antara batu-batu ini.

0 komentar:

Posting Komentar